
Jakarta: Anggota KPU Polewali Mandar, Nurjannah Waris, Munawir Ariffin beserta Kasubag Teknis yang diwakili Ahmad Bestari dan Operator Sistem Informasi Partai Politik (SIPOL), Muhammad Anas mengikuti Bimbingan Teknis Pendaftaran, Verifikasi dan Penetapan Partai Politik yang dilaksanakan KPU RI di Grand Hotel Sahid Jakarta (23/7/2022). Kegiatan yang dihelat selama lebih kurang 5 (lima) hari tersebut dibuka langsung oleh Ketua KPU RI, Hasyim Asyari. Dihadapan seluruh peserta yang hadir, Hasyim menyampaikan pentingnya memahami tugas dan wewenang sebagai penyelenggara Pemilu. "Penting juga memahami ruang lingkup tugas dan wewenang kita. Termasuk dalam bimtek ini yang akan memimpin adalah pimpinan kalian di provinsi. Jadi, cara berfikirnya demikian", tegas Hasyim Selain itu Hasyim juga menyampaikan tentang pentingnya 3 (tiga) hal yang harus dicapai dalam Bimtek ini, yaitu capaian pada aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik. Termasuk pemahaman yang sama terkait PKPU No. 3 dan PKPU No. 4. "Ada tiga capaian dalam kegiatan ini, pertama adalah, kognitif, sudah paham atau belum, klo pulang dari sini harus sudah paham. Kedua adalah, afektif, pentingnya sikap loyal pada pimpinan KPU. Dan ketiga adalah aspek psikomotorik, bukan sekedar tahu, paham tapi juga disiplin mengikuti juknis termasuk keterampilan", tambah Hasyim sekaligus membuka acara Bimtek. Pemaparan dan arahan juga diberikan oleh Anggota KPU RI l, Idham Kholik dimana beliau meyakini sekaligus berharap pemilu kedepan jauh lebih baik di bawah kepemimpinan Ketua KPU RI Hasyim Asyari. "Mas Ketua sudah menjelaskan intisari materi bimtek ini. Berharap pemilu kedepan jauh lebih baik di bawah kepemimpinan kita Mas Ketua Besar. Saya harap pertemuan seperti ini harus dirutinkan", ucap Idham disambut tepuk tangan oleh peserta Bimtek. Idham Kholik juga menambahkan bahwa Bimtek ini adalah sarana transfer pengetahuan hukum, sekaligus menguatkan integritas, seluruh anggota KPU. "Bimtek ini adalah sarana pertemuan, sarana transfer pengetahuan hukum. Pentingnya kita memahami PKPU 3 dan 4, serta PKPU sebelumnya terkait PKPU Pendaftaran, Verifikasi dan Penetapan Partai Politik. Dan saya juga berharap KPU lebih baik, profesional, berintegritas. Ini dilakukan oleh seluruh anggota KPU. Serta sayameyakini Pemilu kedepan zero despiute, atau tidak ada (nol) sengketa. Dua hal tersebut diatas setidaknya akan jadi modal bagi jajaran penyelenggara, khususnya KPU dalam rangka meningkatkan public trust (kepercayaan publik)", lanjut Idham yang juga Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU RI. Kegiatan Bimtek ini dilaksanakan secara terpisah di 3 (tiga) tempat secara daring dan luring terintegrasi, dihadiri Ketua dan 5 (lima) anggota KPU RI, Sekjend KPU RI dan jajarannya, 34 perwakilan KPU Provinsi Divisi Teknis Penyelenggaraan dan Divisi Data dan Informasi (Datin), seluruh anggota KPU Kab/Kota Divisi Teknis penyelenggaraan dan Datin, Kasubag Teknis, serta staf operator. (Humas/KPU Polman)